Lanjutan : Wahhhhh semenjak Ratu memberitahu apa saja yang terjadi malam itu, emosiku menjadi tidak terkontrol, di kantor semua orang aku maki dan marahi, ya berhubung jabatanku lumayan tinggi jadi nggak ada yang berani melawan. “Kopinya..” aku melihat segelas kopi di letakkan OB. “Siapa yang minta” kataku dingin, tanpa melihat kearah orang yang memberiku kopi. Aku sibuk mencoret-coret kertas dengan wajah Raja yang aku gambarkan sebagai serigala dan dua serigala betina dengan nama Givi dan Gisel. “Nggak ada, aku cuma mau minta di temani minum kopi” balasnya, dasar OB kurang ajar, bisa-bisanya dia menggodaku. Aku meletakkan pena dan berniat mendamprat OB kurang ajar itu, tapi yang ada aku kaget melihat Michael sedang berdiri di sampingku dengan segelas kopi di tangannya. “A