Tidur nyenyak Elya terusik karena tepukan pelan di lengannya. Yang mau tak mau membuat Elya terbangun dari tidur nyenyaknya. Dengan suara serak dan mata yang masih setengah terpejam. Elya bertanya, "Apa sih, Mas?"
Oh bagus, ternyata Elya tidak lupa jika ia sudah berstatus istri dan semalam tidur nyenyak dipeluk Dana dari belakang. Syukurlah, Dana lega. Tidak ada adegan Elya terkejut dan menendangkan dari atas ranjang.
"Bangun, subuhan dulu.." katanya begitu lembut. Semalam Dana melaksanakan kewajiban isya'-nya tengah malam, tanpa membangunkan Elya yang sudah nyenyak. Itu kesalahannya. Tak tega, tapi Dana tahu perbuatannya salah. Seharusnya sebagai seorang suami, Dana harus menuntun Elya ke jalan yang benar.
Maka subuh ini akan Dana mulai semuanya.
Kedua mata Elya terbuka sempurna. I
