Sudah bisa ditebak kalau malam pertama yang diidam - idamkan para pengantin baru terlewat begitu saja oleh Iksan dan Ririn, tidak ada tenaga lagi, tingkat kelelahan sudah level mentok. Percaya atau tidak sampai jam sepuluh pagi mereka belum juga bangun sama sekali. Jadi yang namanya tiga perempat malam, menjelang subuh dan pagi pertama benar - benar bablas, bahkan rasa lapar pun tidak sanggup membangunkan mereka, status tidur mereka ini sepertinya bersanding tipis dengan pingsan, kayak sebelas dua belas gitu. Mereka tidak turun saat sarapan saja sudah jadi pembicaraan yang penuh spekulasi, para sepupu tanpa ragu - ragu langsung menduga Iksan dan Ririn tepar setelah bertempur sedangkan pihak orangtua masih berpikir positif, mereka menduga keduanya terlalu letih karena banyaknya tamu dan ma