Happy Reading, Tidak sampai satu hari Mariana kembali ke Mansion Sebas Rios, karena pekerjaannya telah menunggunya. Semua orang hanya sibuk dengan bayi gembul yang terus tertidur. " Elyseen" panggil Mariana yang sangat gemas dengan bayi gembul itu, sontak bayi itu membuka mata perlahan yang menampilkan warna biru seperti pria itu. " Semuanya sama seperti dirinya tak ada satupun persis seperti mu ,kecuali bibir." ucap Sean sambil meneliti ponakannya. " Dan aku tak peduli" jawab Mariana dengan malas, dan ia kembali menggendong tubuh bayinya dari box ranjang itu. " Elyseen,anak ku," ucap Mariana sambil mengecup seluruh wajah bayinya. " Oekoekoek" bayi itu menangis dan Mariana dengan sigap menyusui bayinya, " Aku tahu kau sangat lapar,minum lah.Kau harus kuat dan sehat ya, nak" bisi