Hate You 85

1316 Words

Kedatangan Sultan Azka membuat wanita paruh baya itu undur diri. Meninggalkan Nia yang semakin kesulitan untuk mengambil napasnya. Nia memejamkan kedua matanya melihat gelagat Azka yang langsung duduk  tepat di depannya. Di kursi yang awalnya ditempati Fateh kemudian Etek yang pergi barusan. “Kak?” tanya Azka lagi. “Tanya Abangmu aja, aku ga tau.” “Apanya yang ga tau? Bikinnya kan sama-samWOI!! Sakit,” teriak Azka pada saudara barunya yang menyikut rusuknya. Saudara yang ia dapatkan sejak Kak Aini menikah dengan Bang Fateh. Nia tidak mau melayani pertanyaan Azka mengenai hamil tidaknya dirinya. Ia kembali menghabiskan makanan yang sudah hampir dingin itu. Biar Fateh saja yang mengurus semuanya. Dia ‘kan panitia. “Pesan makanan dulu,” ucap Fateh pada dua bocah yang seperti anak kembar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD