Pagi ini terasa hangat, mentari pagi timbul diantara sela-sela jendela yang tertutup kain. Hembusan angin menerpa gorden jendela dan memberi suasana sejuk yang menyenangkan akan tetapi Rosie masih terbuai oleh lelapnya.
Charles memasuki ruangan, aroma yang tadi sejuk dan berbau alam berganti dengan aroma musk khas pria itu. Charles menuju tempat dimana Rosie masih terlelap kemudian duduk di sisi kosongnya.
Rosie terlihat sangat cantik pagi ini menurut Charles. Wanita yang kini ditatapnya itu memanglah sangat cantik hingga membuatnya jatuh hati pada wanita cantik jelita itu.
Surai rambut Rosie berterbangan oleh hembusan angin dari jendela sehingga menutupi separuh wajahnya. Charles dengan lembut menyelipkan surai rambut Rosie ke daun telinganya.
Kini ia bisa menatap Rosie seutuhnya.
I
