"Kupikir kau sudah tidak tertarik untuk mendekati teman wanita seorang Stanley? " sambut Houl ketika Edward baru memasuki ruang kerjanya. Sebenarnya Edward sedang tidak ingin membahasnya, sampai dia duduk untuk memperhatikan sahabatnya yang sepertinya memang penasaran. "Dia memang seorang Stanley, " kata Edward sama sekali tak terdengar meyakinkan. "Apa maksudmu? " Houl masih penasaran, walaupun masih terlihat santai dengan menggoncang pelan sisa anggur di gelasnya. "Jika yang kau maksud nona Ella, dia adalah keponakan dari Nicholas Stanley. " "Apa kau yakin ? " Houl baru terkejut dan menegakan punggungnya saat menilai keseriusan sahabatnya, "Oh, Tuhan! " pekik pemuda itu sebelum mulai tertawa, "jika itu benar kurasa dia memang benar-benar Stanley yang pantas untuk kau perhitung