"Kak, aku ke rumah sakit dulu ya," pamit Fira. Althaf yang khawatir dengan keadaan sang istri langsung memegang dahi istrinya. “Nggak panas? Terus ngapain ke rumah sakit?” tanya Althaf kepo juga. “Ada sedikit yang ingin aku tanyakan sama dokter Zio,” alasan Fira. “Apa kamu ingin bekerja kembali?” tanya Althaf. Pasalnya dia tahu kalau Zio adalah pemimpin rumah sakit tempat Fira bekerja dulu. “Tidak, hanya sedikit mengobrol saja,” jawab Fira. Sang suami pun mengangguk. Dia tidak akan membatasi jika Fira memang ingin bekerja kembali. Toh, dia belum hamil. “Apa perlu aku antar sayang?” tanya Althaf. “Tidak, aku bisa sendiri. Lagian, aku mau ke rumah Mama dulu menjemput si kembar,” jawabnya. Lelaki itu tentu tidak akan membiarkan sang istri pergi seorang diri. Dua orang bodyguard meng