Wanita itu malah semakin menekan titik yang dia anggap sensitif itu.
"Firaaa, jangan ditekan lagii, dia banguun," teriak Althaf frustasi
Setelah mendengar ucapan Althaf tadi, Fira tersenyum. Hal itu membuat Althaf menjadi bingung.
"Kenapa kamu malah tersenyum?" Althaf sambil bersungut kesal.
"Itu artinya kamu masih normal, jadi aku bisa fokus mengobati lain," jawab Fira dengan santainya.
"Tapi nggak begitu juga Firaaa! Sekarang aku jadi bingung bagaimana aku menidurkannya! Kamu harus bertanggungjawab!" seringainya.
Wanita cantik itu pun mendorong kursi roda Althaf ke kamar mandi di kamar tamu. "Selesaikan sendiri di sini Tuan," bisiknya dengan senyuman manis.
"Firaaa tunggu, kamu jangan lari dari tanggung jawab," teriak Althaf.
Wanita cantik itu pun keluar tanpa memperdulikan teria
