Ko Argan : Sayang, ... oke. Beneran oke. Mamah setuju dan mamah kasih restu! Mamah langsung minta aku buat tentuin hari pernikahan kita! Ko Argan : Sumpah aku senang banget! Akhirnya! Ah, pengin cepat-cepat nikah. Pengin cepat-cepat punya anak juga! Ko Argan : Besok kita mulai pikirin semuanya, ya. Mengenai pernikahan, juga tempat tinggal. Karena jujur, aku enggak mau langsung tinggal di sini karena aku yakin, di awal-awal, kamu pasti merasa enggak enak ke keluargaku termasuk orang-orang sini. Ko Argan : Sebentar lagi aku ke situ. Kamu jangan lupa mandi, sekalian masak nasi goreng kalau sempat. Aku lapar. Membaca pesan-pesan tersebut, Bunga yang baru beranjak dari tempat tidurnya dan berniat untuk mandi, langsung membeku. Harusnya ia merasa bahagia bahkan sangat bahagia. Namun, kenapa