Tidak akan ada kata selamanya untuk kita, karena sampai kapan pun mereka akan selalu menjadi bayang-bayang yang menghantui kamu. Rae "Mau apa telepon sepagi ini?" Leander memandang malas pada wajah Becky di layar ponselnya. "Halo, Sayang. Senang pagi-pagi lihat wajah kamu," ujar Becky dengan nada dibuat-buat lalu setelahnya mendengus kesal karena mendapat sambutan dingin dari Leander. "Harusnya kamu ngomong gitu, Lee!" "Terserah," gumamnya malas. "Kalau kamu cuma mau bicara hal tidak penting, aku matikan." "Axel! Kamu makin lama makin keterlaluan. Kenapa sih sikap kamu ketus terus sama aku?" ujar Becky meradang. "Aku serius, Becky. Banyak hal lain yang lebih penting untuk aku kerjakan daripada meladeni kamu marah-marah." Diliriknya Ranice yang masih terlelap di sisinya. Istriny