Bab 15 - Ayahnya Kinara

1375 Words

Aku membalut tubuh Elsa dengan selimut. Kulirik jam dinding kamar Elsa yang menunjukkan pukul delapan malam. Aku rasa putriku kelelahan, ia tadi menangis sejadi-jadinya hingga sekarang sudah tertidur. Aku mengerti Elsa menginginkan seorang ayah hadir bersamaku di acara sekolahnya atau minimalnya calon ayah. Aku kemudian mencium keningnya lalu mematikan lampu kamarnya, Elsa memang terbiasa tidur dalam keadaan gelap sehingga ia akan lebih nyaman kalau lampunya dimatikan. Sebelum keluar dari kamarnya, aku menatap wajahnya sekilas. Aku semakin merasa bersalah kalau tidak bisa mengabulkan permintaannya kali ini. “Elsa mau Om Aldi hadir, Bunda tolong telepon Om Aldi sekarang. Pokoknya Elsa mau Om Aldi ikut. Bunda tolong Elsa ya, Elsa butuh ayah.” Aku masih terngiang ucapannya tadi sepulang k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD