Menyelesaikan Urusan Ranjang

1144 Words

"Ini masih sore dan Kayden sudah menungguku di bawah. Seharian ini, kita sudah meninggalkannya kan? Dia ingin bermain bersama denganku. " Jawaban yang sama sekali tidak pernah Thomas harapkan. Apa susahnya, mengatakan iya saja. Semua waktu hanya untuk anak. Padahal suaminya, hanya butuh waktu sekitar tiga puluh sampai enam puluh menit saja. "Kalau tidak sekarang, lantas kapan lagi?? Kamu tidak bisa, atau sebenarnya tidak mau??" tegas Thomas yang sudah mulai menipis stok sabarnya. "Ya tapi aku benar-benar sudah berjanji kepada Kayden, untuk tidak lama-lama mandinya," ucap Vivian dan Thomas pun segera mundur dengan raut wajah yang tidak enak untuk dipandang. Ia kelihatan sekali, bila sedang menahan emosi. Dan wanita, yang merasa tidak enak itupun akhirnya bicara lagi. "Nanti malam. Kalau

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD