Arsyad baru saja memasuki mobil, hendak pulang ke kosan ketika ada telepon masuk dari mamanya. Ada apa mamanya menelepon malam-malam begini? Arsyad menarik napas, curiga jika mamanya sudah tak atas tentang apa yang dilakukannya kepada sang kakak. Tapi, beberapa hari lalu kakaknya itu bilang jika tak akan bilang kepada orang tua mereka untuk sementara waktu. Apa Kak Azka pada akhirnya cerita juga? Tak apa, dirinya mengaku salah dan akan menerima jika orang tuanya marah besar padanya. Menyalakan mesin mobilnya dan AC juga, Arsyad mengangkat telepon dari mamanya itu. Dia tak menjalankan mobilnya, tetap berada di parkiran karena takutnya tak fokus mengemudi saat mengobrol dengan mamanya. Feeling Arsyad mengatakan jika sang mama mengatakan sesuatu yang serius. "Syad, apa benar yang mama dengar