Cara mainnya

2107 Words

Dengan kaki yang masih belum benar-benar pulih tenaganya, Reema masih berdiri di balik pintu kamar mandi dalam ruangan kerja Dante. Ia belum berani keluar. Napasnya mulai beraturan lagi, tapi wajahnya masih terasa memanas. Bajunya sudah rapi dan sayangnya ia tidak lagi bisa memakai stoking yang terburu-buru Dante tarik hingga tidak layak dipakai lagi, pipinya masih bersemu merah bayangan quickie yang dilakukan tadi sesaat sebelum kedatangan seseorang diruang Dante. Ia masih menerka-nerka siapa yang datang saat bunyi pintu terbuka dari luar membuatnya tersentak kecil. "Keluar saja," suara Dante terdengar tenang dari luar, "yang datang Hans. Kamu tidak perlu tetap bersembunyi." Dante mungkin bisa berkata dan bersikap tenang, tetap saja, untuk Reema masih mematung. Ia tahu Hans, asisten p

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD