52

1047 Words

"Tolong handuk, Ke," panggil Bujang dari kamar mandi, Keke meletakkan Delio di dekat saudarinya Delia. Kebiasaan Bujang, sering lupa membawa handuk ke kamar mandi. Delio merengek kecil saat ditinggal. "Sebentar, ya, Nak!" bujuk Keke. Dia mengambil handuk bersih di jemuran. Sejenak keisengan Keke muncul, dia mendorong pintu kamar mandi yang tak terkunci. Bujang masih asik mengguyur tubuhnya yang sempurna. "Woooww." Keke terkikik. Sedangkan Bujang yang menyadari kehadiran Keke hanya geleng-geleng kepala. "Mengintip, Ke? Tanggung, masuk saja!" "Kalau sengaja masuk, nggak wow lagi." Keke menyerahkan handuk itu pada Bujang. "Kamu, ada-ada saja. Siapkan baju kemejaku, ya, Ke." "Abang mau ke mana?" "Ada acara di kantor camat, penyambutan mahasiswa KKN." Bujang mengusap rambutnya dengan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD