Bab 67

2136 Words

Adit sudah menyadari kehadiran Lina bahkan semua yang dilakukan wanita itu. Adit sudah dalam kondisi sadar, namun ia tidak berniat membuka kedua matanya hingga Lina pergi. Adit hanya bisa menghela lemah, emosi masih saja mempengaruhi pikirannya. Melihat Lina menuju dapur, Adit pun segera bergegas menuju kamar untuk membersihkan diri. Ia akan beraktifitas seperti biasa. Berangkat ke kantor dan mengurus beberapa proyek yang masih belum rampung. Usai membersihkan diri, Adit tidak lantas menuju meja makan dimana Lina sudah menyiapkan sarapan untuknya. Adit justru melangkah, menuju pintu keluar. "Sarapan dulu, Mas." Terdengar suara Lina, membuat Adit menoleh. Lina berada tidak jauh dari tempatnya berdiri. Wanita itu menundukan kepalanya, tidak berani menatap langsung ke arah Adit. "Na

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD