Ketika pulang dari Lombok, Naya mendapati rumahnya sepi. Jelas, karena seharusnya ia baru akan pulang esok hari. Namun, kejadian di kamar hotel yang ditempati Alka, membuatnya langsung memutuskan untuk pulang. Ia butuh menenangkan diri. Berada di Lombok, dengan Alka di sekitarnya, tidak akan baik untuk kesehatan jiwanya. Dia masih belum imun pada kedekatan yang tercipta dengan mantan suaminya. Naya takut akan kembali jatuh, dan terluka. Sekarang, Naya sudah paham betul alasan Stefi membencinya. Bukan sekedar karena dia adalah Tante Mekka—tapi ternyata, wanita itu mencintai mantan suaminya. Pastas saja, Stefi selalu berusaha menempel pada pria itu. Ternyata, apa yang disangkakan Reygan--benar. Pria itu lebih jeli dibanding dirinya yang perempuan. Duduk beralas tikar—dengan tatapan ke arah