Tristan POV Aku merasa nyaman saat bersama Vanessa, walau kadang dia membuatku mati kutu dengan ucapannya yang aku fikir memang benar adanya. Saat bersamanya aku bisa tertawa lepas dan tersenyum mendengar cerita cerita lucunya saat masih kuliah dulu. Tak ada Tristan yang kata orang angkuh dan sombong, aku merasa jadi diriku sendiri saat bersamanya. Angkuh dan sombongku dihadapan semua orang adalah self defense agar orang tidak memandang remeh diriku, pelan pelan sudut pandang ku berubah, Vanessa benar, uang dan materi bukan segalanya, rasa nyaman sulit didapatkan Walau kita bergelimang harta. Harta yang aku miliki tak mampu membuatku memiliki rasa nyaman, malah rasa tak tenang yang aku miliki takut harta ku tak akan cukup, terus dan terus seperti itu Tapi sekarang fikiran it