Bab.86 Tertembak

1134 Words

Cakra benar-benar tahu cara menyakiti Shera. Dia sangat paham dimana letak titik lemah wanita yang telah membuatnya kehilangan segalanya itu. Lihat saja Shera yang sampai gemetar menahan emosi. Tangisnya tertahan tampak sesak mendengar lagi-lagi Cakra mengulik tentang itu. Terlebih ketika perasaaannya sedang tidak baik-baik saja begini. Andai saja sekarang dia tidak sedang di tempat umum pasti sudah berteriak marah ke b******n satu itu. “Kalau berkesempatan, maka aku sendiri yang akan membunuhmu Cakra! Tidak apa tanganku kotor dengan darah, karena manusia berkelakuan binatang sepertimu memang layak mati!" geramnya. “Sayangnya itu tidak akan pernah terjadi, karena pada akhirnya nanti kamu juga akan mati di tanganku, jalang sialan!” Tiba-tiba ponsel yang menempel di telinga Shera itu diam

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD