Bab 47. Konfirmasi Shaka

1331 Words

Happy Reading Happy Reading. Shaka berjalan mendekati Dila, dia sejak tadi melihat jika calon istrinya itu muram, wajahnya ditekuk dan tidak ada kebahagiaan sama sekali. Hati Shaka terasa pilu, dia lebih suka melihat Dila yang berteriak pada ataupun melototinya dengan garang. Tidak seperti ini, Dila banyak diam dan tenggelam dalam pekerjaannya. "Ada apa, Dila?" Dila tersentak mendengar suara Shaka. "Kamu melamun?" "Eh, nggak apa-apa. Aku hanya kepikiran sesuatu," jawab Dila cepat. Dia tidak mau jika Shaka mengetahui jika dirinya tengah kesal, sedih, marah karena dihina sebagai pelakor oleh para karyawan wanita di perusahaan ini. Meskipun sejujurnya dia kuat, tetapi hatinya rapuh. Mungkin mereka menghinanya seperti itu agar dia tidak kuat bekerja di Mahendra Grup lagi. Tetapi kan di

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD