Hujan mulai menyambangi Bandung. Dua tubuh memilih bergelung di bawah selimut dan saling memberi kehangatan untuk mengusir dingin yang menyusup melalui celah yang terbuka. Walau kenikmatan ini sudah sering mereka lakukan, namun mengingat masa-masa yang telah mereka lalui, rasanya penyatuan ini tidak akan pernah cukup. Rasanya malam harus menunda untuk menemui pagi sehingga mereka masih bisa bersembunyi di balik selimut selama mungkin.
Renata mendesah ketika tangan Vanno mulai meraba dadanya lagi. Sudah satu jam mereka beristirahat setelah melepas gairah yang memuncak. Renata sempat tertidur beberapa menit, sementara Vanno memilih menikmati wajah puas istrinya. Ada rasa bangga dalam hatinya karena bisa memberikan kepuasan pada perempuan cantik yang mendengkur di pelukannya.
Vanno suka mel
