Bruuk! Keyara membanting map berwarna coklat ke meja kerja Gerald. Tadi, pagi-pagi sekali Gerald sudah berangkat ke kantor dan Keyara pun menyusul suaminya untuk meluruskan masalah. "Kok kamu kesini gak ijin aku, Ma?" tanya Gerald memicingkan matanya. Gerald kaget saat tiba-tiba Keyara membuka pintu ruangannya dan membanting map yang entah apa isinya. "Baca map itu, dan tanda tangani sekarang juga!" titah Keyara menatap tajam suaminya. Gerald membuka map itu, belum membaca sampai habis, pria itu segera meremas kertas gugatan cerai yang dikirim istrinya. Dadanya bergemuruh hebat. "Apa maksudmu?" tanya Gerald menarik dagu istrinya. "Aku mau cerai!" tekan Keyara tak kalah menatap tajam suaminya. "Tidak akan ada kata cerai di hubungan kita!" "Kalau itu maumu, terserah! Intinya, aku yan