49

1563 Words

Pagi itu, suasana rumah sepi. Para pria Wiranata sudah berangkat ke kantor. Kecuali papa. Sementara Charlotte sudah berangkat sekolah. Tinggal Celia dan ibu mertuanya yang bertahan di meja makan,  menyusun menu untuk seminggu ini. Hal yang merupakan kegiatan rutin Amanda. Sekarang ia mulai menularkan itu pada menantunya. "Hari ini kamu ada acara Cel?" Tanya Amanda "Cuma sore nanti. Antar Chacha les balet bu. Ibu mau ditemani kemana?" "Enggak, ibu belum besuk mama kamu. Bagaimana keadaannya sekarang?" "Aku juga belum tahu bu. Terakhir kesana seminggu lalu, belum sadar juga" jawab Celia sedih. "Ibu nggak pernah tahu kalau jeng Stella itu mamamu. Padahal kami sering bertemu di beberapa acara. Dan kami selalu saling sapa. Yang ibu tahu dia istrinya Pak Harun" "Kami memang tidak pernah la

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD