BAB 6

1711 Words

Aku akan datang lagi besok. Itu yang dikatakan Izrail seminggu yang lalu. Namun sampai hari ini, pemuda dengan raut wajah sedih itu belum juga menunjukkan batang hidungnya. Dia tidak datang. Pembohong. Kecewa? Tidak juga. Aku sudah terbiasa dengan para pendusta. Aku tidak akan membiarkan diriku tersakiti oleh hal semacam itu lagi. Never. Sekalipun dunia berusaha menipuku, aku tidak akan mempercayai kebohongan itu. Aku menghela napas panjang. Sakit. Sekujur tubuhku terasa dibakar. Kemoterapi yang disarankan dokter Boy pasca operasi sangat tidak menyenangkan. Memang, dokter Boy sudah menjelaskan bahwa kemoterapi adalah salah satu cara untuk membunuh sel-sel kanker agar tidak berkembang dan menyebar ke bagian tubuh yang lain, tetapi tetap saja aku tidak suka. Kulit, mata bahkan setiap in

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD