BAB 113

1252 Words

BRAK! Gio, Rico dan Wanda terbelalak. Pintu ruang meeting baru saja terbuka kasar. Suaranya yang berdebum membuat kesan seolah ada banteng marah baru saja menyeruduk masuk. Tapi tidak. Bukan banteng yang memasuki ruangan. Melainkan seorang wanita cantik dengan fashion kekinian yang memasang muka super duper seram. “Clay, lo kok ke sini?” Gio mengerjap beberapa saat, kemudian melihat jam tangannya. Clara hanya mendengkus sebal. Apa katanya? Kenapa Clara ke sini? Dasar sinting! Apa Gio tidak ingat kalau dia baru saja ingkar janji. Siapa yang menjanjikan kencan romantis malam Sabtu, siapa? Astaga! “Belom akik-akik udah pelupa aja nih manusiya. Lo lupa punya janji sama gue, Bul?” Matanya mendelik, dia menatap Wanda, dan Rico tak suka. Bukan Clara benci pada mereka, tapi perempuan itu sebal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD