Setelah Darren melambaikan tangannya. Sarah ingin bicara lagi, namun ditarik oleh Aji untuk segera pergi meninggalkan Darren. "Ayo Sarah, kita harus menyiapkannya!" Ucap Aji dan dia pun membawa Sarah pergi dengan paksa. "Ahh … tapi? Tapi pak Aji, saya … saya, saya mau bicara dengan bos!" Ucap Sarah yang bersikeras ingin bicara lagi dengan Darren. "Tidak! Apakah kamu tidak melihat, raut wajah bos saat ini? Apakah kamu mau, dipecat dari perusahaan ini?" Ucap Aji, dia mengingatkan Sarah tentang kejadian sebelumnya. "Kamu hampir dipecat oleh bos, kalau bukan karena pertolongan nyonya muda. Kamu sudah tidak ada disini sekarang!" Ucap Aji dengan nada yang cukup keras. Mendengar itu, Sarah langsung menarik tangannya yang dipegang oleh aji dan menghempaskannya. "Aku tahu! Tidak perlu mengin

