18. Tidak akan Pernah Kembali

1166 Words

Ekspresi keterkejutan di wajah Sera sontak membuat Sebastian dan Cheri saling berpandangan. Saat itu juga Sebastian langsung dilanda perasaan bersalah. Andai dia tidak ceroboh meminjamkan ponselnya, semua tidak akan jadi begini. Padahal sebelum masuk ke kamar, Jett dan Nayarra sudah berpesan untuk berhati-hati karena Sera belum tahu kondisi dirinya sampai saat ini. Sera langsung mengulurkan tangan dan mencekal lengan Sebastian. "Tian, muka aku kenapa?" Tentu saja Sebastian tidak berani menjawab. Dia hanya tertunduk menghindari Sera. Didiamkan oleh Sebastian membuat Sera beralih kepada Cheri. "Cheri, kasih tahu aku!" Sama seperti kembarannya, Cheri pun bungkam. Dia mungkin cerewet, tetapi Cheri tahu kapan harus menjaga mulutnya. "Kalian berdua jawab aku!" desak Sera tidak sabar. Alih-

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD