DIOR mengumpat pelan. "Ternyata kau tidak banyak berubah, masih sama seperti dulu, tidak seperti rumor terakhir yang kudengar tentangmu." Dia melirik tangan Gerald yang masih mengunci leher Theo di depan wajahnya. "Hubungan kalian juga sepertinya masih baik-baik saja hingga sekarang." "Kau berharap hubungan kami menjadi seperti apa? Penuh permusuhan atau penuh cinta? Ah ... yang satu itu sepertinya boleh juga." Gerald menyeringai lebar. Dior hanya geleng kepala mendengar jawaban ambigu itu. Penuh permusuhan, tapi mereka terlihat baik-baik saja. Penuh cinta? Apa dia sudah gila hingga seorang laki-laki juga menyukai laki-laki? Terutama sosok laki-laki seperti seorang Theodore Peachell? Theo mencengkeram tangan Gerald dengan cukup kuat agar melepaskan sedikit kunciannya. "Mau sampai kapan

