Degh
"Niko…
Lirih Naya terkejut saat melihat Niko terbaring tak berdaya di ranjang rumah sakit, bahkan ada banyak alat yang menancap di tubuh Niko.
"Bagaimana mungkin!" Kata Naya dengan penuh ketidak percayaan.
"Apanya yang tidak mungkin, sudah 2 Minggu Niko ada Disini, dan apanya yang tidak mungkin." Kata Lanc membuat Naya langsung membenturkan kepalanya ke tembok, karena merasa tidak percaya kalau Niko masih terbaring lamah. Naya masih ingat jelas, Niko sudah baik-baik saja.
Melihat apa yang dilakukan oleh Naya, dengan cepat Lanc langsung menahan tubuh Naya, dan membawa Naya ke dalam pelukannya.
"Apa yang kamu lakukan?" kata Lanc sambil mengelus kepala Naya. Naya langsung menangis dalam pelukan Lanc, merasa tidak mengerti dengan dirinya. Naya bingung, kenapa Niko terlihat seperti m
