Math duduk di depan Nayla dengan tatapan ngeri sembari menghisap rokoknya yang baru saja ia hidupkan Wajah Nayla yang gusar mulai terlihat ketakutan dengan penampilan serius Math . " Kenapa , Bukannya kemarin kau sangat berani " Math menatap wajah Nayla yang sudah tidak tau harus melakukan apa saat ini . Kedua tangan gadis itu terikat di sisi ranjang tidurnya dengan sangat erat dan kuat " Math ! Jangan main-main lepas ! " " Kau fikir aku sedang bermain - main ? " Math melempar rokoknya ke arah Nayla sembari tersenyum miring saat gadis itu terlihat mendesis kepanasan dan kalang kabut karna terkenal sentuhan api di sekitar paha mulusnya itu " Math , apa kau gila , Hahh ?? " Nayla berusaha berontak sembari berusaha menarik tangannya yang terasa semakin sakit dan kelu . " Aku meman