73 || Nama Mereka

1205 Words

"Akhirnya ...." Angkasa mendesah, lalu tersenyum. Menatap Alisya yang sedang menata bantal untuk tidur. "Apa?" "Itu." Mengedik dagu pada dua bayi lucu-lucu. Well ... nyangka nggak nyangka dia. But, ini betulan nyata. Mereka hadir di depannya, termasuk Alisya. "Setelah sekian jam dikuasai orang-orang, akhirnya bisa quality time juga sama kita," kata Angkasa. Yeah ... ini sudah pukul setengah sembilan malam. Tamu terakhir yang datang jenguk bayi mereka adalah Alinea dan Bumi, datangnya barengan. Dan karena Alinea itu wanita, jadinya kurang dekat dengan sepupu berjenis kelamin pria; terkhusus si kembar tiga ini. Dekatnya dengan Aksara, tetapi konon sepupu Angkasa yang itu kuliahnya jauh, tidak di ibu kota. But, tadi agak wah juga melihat Kak Alin datangnya bareng Bumi. "Iya, kan? Kalo g

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD