CURAHAN HATI NAURA

1542 Words

Naura duduk sendirian di taman belakang rumah keluarga Ramzi. Dia menatap ke arah langit, di mana di sana ada banyak bintang-bintang yang bersinar dengan terang. Naura berharap dia bisa melihat kedua orang tua, nenek, dan juga bayinya yang sudah tenang di atas sana. Air matanya mengalir, mengenang kebersamaannya bersama orang-orang itu. Juga tentang rasa bahagia yang dia rasakan saat bayi yang kini telah tiada itu ada di dalam rahimnya. Sekarang Naura benar-benar merasa sendiri. Tidak ada yang bisa membuatnya tersenyum seperti biasa. Dia hanya sedang berusaha untuk bangkit dari keterpurukan, yang hampir saja menenggelamkan seluruh semangatnya untuk melanjutkan hidup. Saat bersama Bram, Naura pernah berpikir kalau dia akan menghabiskan waktunya bersama lelaki itu. Mereka akan hidup bah

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD