Joshua tersenyum masam, dia merasa kalah telak dari sang papa. Tak perlu Joana menjawab pun ia sudah tahu jika Joana lebih memilih papanya daripada dirinya. "Maafkan aku Josh. Posisiku saat ini terlalu sulit. Dan aku tak ingin menyakiti hati siapapun. Kumohon... Jangan memintaku untuk menjawab hal yang aku sendiri pun tak bisa menjawabnya." Joana terlalu sulit untuk memutuskan, tapi yang jelas ia tak ada niatan sedikitpun untuk menyakiti Jofan ataupun Joshua. Andai Joana bisa, mungkin saja ia memilih pergi dari kehidupan mereka berdua, agar ia tak menjadi masalah pada kehidupan Jofan juga Joshua. Tapi Joana tak mungkin melakukan itu. Bagaimanapun juga anak yang sedang ia kandung membutuhkan vigur papanya. Dan hal itu pulalah yang membuat Joana mantap untuk tetap berada disisi Jofan dan

