Part 17 - Tamu Tampan

1698 Words

Cleo mengangkat gembor atau teko dengan leher panjang yang sering Ibok gunakan untuk menyiram tanaman. Gembor itu terlihat tua, namun masih dapat berfungsi dengan baik. Rumah Ibok berada di lantai satu, sementara lantai dua Ibok sewakan dua kamarnya untuk Cleo dan tetangga kamar Cleo. “Yang di pot putih itu, jangan terlalu banyak, nanti bisa layu. Semalam sudah terlalu banyak tersiram air hujan.” Ibok menunjuk sebuah tanaman, Cleo melihat dengan seksama tanaman itu. “Aneh, padahal, bukannya lebih bagus banyak mendapat air?” Cleo bergumam, Ibok melirik ke arahnya sembari tersenyum, “Kamu juga kalau minum terlalu banyak bakal kembung, kan?” Cleo tersenyum, meletakkan gembor di tangannya lalu berjalan mendekati Ibok. Cleo memeluk Ibok dari belakang, ia begitu menyayangi wanita yang sud

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD