Tamu Pagi Hari

1299 Words

“Selamat pagi cantik.” Sebuah sapaan khas yang terdengar saat Luna mulai menggeliat setelah dia tidur sangat nyenyak. Mata Luna segera terbuka dan melihat pada orang yang ada di sampingnya. Pemuda tampan yang sudah membuat hatinya sangat dipenuhi dengan kebahagiaan dan cinta kini sedang menatapnya. Tatapan yang menenangkan dan juga selalu bisa membuatnya jatuh cinta berulang-ulang. “Kok kamu udah bangun?” sapa Luna sambil memberikan kecupan manis di bibir Danis. “Aku udah bangun dari tadi. Aku lagi sibuk liatin kamu.” “Liatin aku? Kenapa? Jelek banget ya aku sampe kamu liatin kek gitu?” “Iya ... kenapa ada cwe jelek kaya kamu tapi bikin aku pengen liat terus. Pengen deket terus dan pengen diurusin kamu terus.” “Hmm jadi aku jelek neeh?” “Iya, kamu jelek. Biar cuma aku aja yang bisa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD