“Kamu kenapa? Bilang ama aku kamu kenapa?”
Danis terlihat sangat panik saat mendapati istrinya yang terlihat sangat frustasi. Dia tidak menyangka istrinya akan seperti ini. Dia sangat penasaran kenapa sang istri menangis sampai seperti ini.
“Kamu kenapa sayank. Bilang ama aku kamu kenapa? Mama yang bikin kamu nangis?”
“Enggak kok, bukan Mama. Mama ga ngapa-ngapain. Lagian aku juga ga nangis. Tadi cuma abis nonton drama korea aja kok. Pas scene-nya mellow jadi nangis.”
“Beneran?”
“Iya.”
“Yakin ga karena ada yang lain? Cuma karena drama korea doank?”
“Iya sayank. Aku mandi dulu ya. Udah malem banget ini. Ga enak ama Mama.”
Danis segera menarik tangan Luna masuk ke dalam pelukan hangatnya. Kedua tangan Danis melingkar erat di tubuh mungil Luna.
Mendapat perlakuan seperti ini, sungguh
