Setelah kejadian kemarin, pagi ini belum terjadi apa - apa dengannya. Sherly sudah mempersiapkan hati, mental serta kewaspadaan untuk apapun yang akan menyambutnya begitu dirinya kembali mengijakkan kaki ke kelas. Akan tetapi suasana pagi ini tampak damai, tidak ada bencana apapun yang melandanya. Bahkan sepanjang jam pelajaran sampai istirahat berlangsung, anak - anak di sini benar - benar tampak melakukan aktifitas mereka seperti pada umumnya. Terlihat tenang. Sama sekali tidak ada tanda - tanda seseorang yang akan mengganggunya. Namun entah kenapa hal ini justru membuat Sherly semakin resah. Setelah ucapannya kemarin pada Leon, tak mungkin lelaki itu tak sakit hati bukan? Anak licik itu pasti telah menyusun rencana yang mengerikan. Hmmm... "Ce - Cecil, hey Cecil?" Panggilan itu m