22. Menjagamu

1399 Words

Demi Tuhan, dalam mimpi pun Sonja tidak berani untuk menyentuh tubuh lelaki idaman hatinya itu. Lah ini, mimpi apa coba dia semalam kenapa sekarang tiba-tiba saja akan bisa melihat tubuh Randu, dengan matanya sendiri. "Kenapa kok tanganmu gemetar gitu?" Mendadak Randu tersenyum usil karena dilihatnya jemari Sonja gemetar saat membuka kancing piyama rumah sakit yang dikenakannya. Pipi Sonja bahkan sudah semerah tomat.  "I..ini susah pak, lubangnya kecil banget."  "Lubang apanya?" Randu mulai merasa nyaman berada di dekat Sonja dan sudah berani menggodanya. "Kancingnya lah pak, emang apalagi?" Sonja tersadar bahwa Randu menggodanya. Kepalanya mendunga, dan bersirobok dengan mata tajam Randu, malah tampak tersungging senyum di bibir Randu. "Kirain yang lain, makanya tangannya gak usah ge

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD