"Grisham Rutherford ...." Bisikan lembut Esteva memanggil namanya. "Hmm?" sahut Grisham tanpa membuka matanya. Ia tidur-tiduran dengan wajah tersenyum damai. Esteva berbaring menyamping menghadap pria itu dan mata terbuka lebar menatap saksama lekukan wajah Grisham beserta kerutan-kerutan halusnya. Sehelai rambut memutih di pelipisnya berkilau keperakan. Siang itu selesai percintaan yang menyenangkan dan mereka belum juga makan siang, malah asyik rebahan. Esteva membisikinya lagi. "Makan siangnya bagaimana?" Grisham tertawa dan sekilas mengintip gadisnya lalu kembali terpejam sementara tangannya merangkul Esteva, membawa gadis itu berbaring di dadanya. "Aku salut usahamu pergi ke restoran membelinya demi aku, sayang. Ini pertama kalinya ada perempuan mau bersusah payah hanya agar aku