Shafir masuk diam-diam ke kamar Gaston, dia mencari-cari berkas pengalihan kekuasaan yang mungkin lelaki itu simpan di suatu tempat. Shafir menelaah seisi ruangan, dia tidak melewatkan satupun. Tapi berkas itu tidak ada di manapun.
"Sedang apa anda di sini, Nona?" tanya salah satu pelayan dengan tatapan curiga. Shafir terdiam kaku, dia lupa menutup pintu.
"Aku tersesat, aku bosan dan berjalan-jalan sampai ke sini ...." Shafir menunjukan senyuman polos dan menyakinkan.
pelayan itu hanya diam dan pergi, dia tidak berani melarang karena tahu jika Shafir adalah kekasih majikannya. Shafir menghela nafas lega setelah kepergian pelayan itu dia segera pergi dari ruangan itu sebelum Gaston kembali.
Gaston akhirnya pulang dia kembali dengan tergesa-gesa karena begitu tidak sabar untuk bertemu d
