Obrolan Ketiga Sahabat

1173 Words

Suara  ketukan pintu terdengar di ruangan kantor Arka, ketika ia baru saja selesai melakukan panggilan video dengan sang istri, Malika. “Masuk!” teriak Arka dari dalam. Seeorang gadis yang tak lain adalah Nania, sekertarisnya, datang bersama dengan James. “Masih belum beres kerjaan kamu, Ka?” seru James, sembari melangkahkan kakinya menghampiri Arka. “Hai, dari mana?” tanya Arka tanpa menjawab pertanyaan sahabatnnya. “Dari apartemen.” “Oh, mau ngapain ke sini?” “Lihat deh, Nia, gayanya si Arka. Teman datang pake ditanya mau ngapain!” Sahutan James, tentu saja membuat Nania tersenyum. “Si Arka lagi sensi dia,” celetuk Nania. “Loh, ada apa, Ka? Kamu enggak lagi berantem sama istri kamu ‘kan?” tanya James, penasaran. Arka mendelik, terlihat sekali jika ucapan James tak ia suka. “Ja

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD