Velo terkejut saat Levin datang bersama dengan seorang gadis cantik, sangat cantik. Velo seketika menciut saat gadis itu tersenyum padanya,
batin Velo berkata-kata, Apakah ini gadis ini seorang yang ibu Levin katakan tadi,
"Velo," panggil Levin, tetapi entah mengapa Velo malah menghindari Levin dengan menjauh pergi, tidak ingin kekasihnya salah paham Levin langsung dengan cepat menahan lengan Velo.
"Kau mau kemana? aku memanggil tapi kau malah sengaja pergi." Levin bertanya dengan raut wajah serius. dia tahu, mungkin Velo kesal tapi setidaknya dengarkan dia dulu, Apakah mengindari Bakan menyelesaikan masalah.
Velo hanya diam dan menunduk, Dia merasa malu terlebih saat gadis itu ada di sana melihatnya, pasti gadis itu berpikir Velo sangat menyedihkan.
"Ada apa?" tanya Velo.
"Harusn
