Ungkapan Hati Arka

1075 Words

Roni duduk di kursi yang ada di seberang meja kerja sang atasan. "Ada masalah apa, Pak?" tanya Roni ingin tahu. Pasalnya, sudah beberapa hari ini bos-nya itu selalu muram, wajahnya tertekuk. Arka menatap lekat Roni, orang kepercayaannya itu. Ingin dia bercerita agar mendapat solusi yang baik seperti biasanya pada pria berkepala plontos itu. Kepala Arka menggeng, "Lagi insecure aja," ucapnya kemudian. Kening Roni menyernyit. "Tumben! Biasanya paling percaya diri sedunia," ujar Roni. "Apa saya sudah terlihat tua? Seperti ... kakek-kakek?" Roni setengah mati menahan tawanya agar Arka tidak tersinggung. "Hmmm ...." Roni membetulkan posisi kacamatanya dan memiringkan kepalanya ke kanan ke kiri memperhatikan wajah Arka. Membuat pria tampat itu berdecak kesal. "Anda belum tua, Pak Arka.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD