Arka jelas kaget mendengar penuturan dari Coldman Haris tersebut, ia tidak pernah mengira kalau Nia akan positif mengkonsumsi obat-obatan terlarang.
Dulu, saat mereka masih kuliah dan kemudian hidup bersama dalam satu atap, Nia adalah malaikat dan bajingannya adalah dirinya sendiri. Betapa Nia sangat baik dan Arka merasa menyesali dirinya karena dia telah memperlakukan Nia dengan buruk kala itu sehingga wanita tersebut memutuskan pergi dari dirinya. Tapi sekarang, kenapa Nia? Apa yang telah mengubah dirinya?
“Apa tidak ada yang bisa anda lakukan?” tanya Arka.
Coldman Haris mengerutkan dahi dan menatap tajam ke arah Arka.
“Maksud anda bagaimana, Pak? Apa Anda masih ingin terlibat dengan kasus ibu Nia ini?” Coldman Haris balik bertanya.
Arka menghela nafas dan perlahan mengangguk.
“Ast
