Kira turun dari motor begitu Rio menghentikan laju motornya tersebut. Gadis itu menyunggingkan senyum manis. "Makasih udah nganter sampai di rumah, kapan-kapan aku traktir di kantin sekolah sebagai tanda terima kasih." Dia sungguh bersyukur dengan adanya Rio. Jika tidak mungkin sekarang ia masih dalam perjalanan. Dari arah rumah, Ibu Kira berjalan keluar. "Kira kok kamu baru pulang? Ibu khawatir loh," ucapnya. "Ayah sudah datang?" Kira balik bertanya. Cemas jika dirinya di interogasi. "Ayahmu lembur tadi sempat nelpon, masuklah kamu kelihatan lelah sekali." "Iya bu, aku masuk dulu ya. Rio, makasih karena sudah menolomgku." Tinggallah Ibu bersama Rio yang menjulurkan tangan ingin menyalami. "Aku pamit ya Bu," ucap Rio. "Nak ini siapa ya? Kok baru saya lihat," sahut Ibu Kira. "Temanny