Javin menatap pada istrinya dengan tatapan datarnya. Dia tahu kalau Mira ke perusahaan Hersey, dan istrinya itu mengacau di sana. Dan membuat keributan, menarik simpati dan memohon pada Hersey untuk ke rumah sakit menjenguk Stella. Lagian kecelakaan itu adalah kesalahan Stella, dan tidak perlu istrinya ini sampai memohon. Dan dia juga merasa bersalah pada Laura. Karena putrinya itu selalu dihina oleh ibu kandungnya sendiri, dan tidak menganggap Laura sebagai anaknya. Javin saja sangat menyesal karena dulu dirinya menyetujui istrinya untuk membuang Laura. Padahal bukan salah Laura. Dan sampai sekarang Mira masih saja membenci Laura. Sungguh keterlaluan sekali. Dan dia mau Mira sadar, kalau Laura juga anak mereka. dan jangan membedakan seperti ini. Dia awalnya memang ingin marah pada Lau