Suasana pagi saat Rayya bangun tidur dengan Dimas yang tengah memeluknya, membuatnya berpikir jika hari itu akan ia lewati dalam suasana menyenangkan dan membahagiakan setelah ketegangan yang sempat keduanya alami beberapa hari kemarin. Tapi, siapa yang menduga jika apa yang perempuan itu pikirkan sama sekali tidak sesuai dengan kenyataan dan yang ia harapkan.
Semua bermula saat Rayya yang sudah berada di toko setelah diantar oleh suaminya yang juga akan berangkat ke kantor, tiba-tiba mendapat panggilan telepon dari nomor yang tidak dikenal.
Awalnya ia tidak mau menggubris panggilan tersebut, tetapi panggilan itu terus menerornya hingga istirahat makan siang para karyawan usai. Akhirnya Rayya pun mencoba menerima dengan rencananya yang akan memarahi orang itu yang menghubunginya penuh p
