Morgan mengangguk, lalu menjauhi Intan dan membiarkan gadis itu menyelesaikan urusannya. Tatapannya tertuju pada seseorang di bawah sana. Pak Han, teman ayahnya yang sebenarnya tadi datang saat akad, tapi memilih untuk mengambil jarak lebih jauh. Dia menggantikan ayah Morgan untuk menyaksikan pernikahan putranya.
Tepat setelah akad, Pak Han mendekati Morgan dan memberinya selamat. Dia memeluk erat bahu putra sahabatnya itu. Morganite Samantha, itu adalah nama yang diberikan sahabatnya pada putranya ini.
"Selamat, Morgan. Papa kamu pasti bangga ngeliat kamu sekarang," kata Pak Han, menatap sendu setelah melepaskan rangkulannya.
Morgan belum bicara, lalu tangannya ditarik oleh Pak Han. Beliau meletakkan secarik kertas di tangannya. Setidaknya ada kenangan yang ditinggalkan Samantha sebel
