Book 4 Prolog

871 Words

Sakit dan nyeri. Daffa merasakan nyeri di dadanya. Tetapi Daffa harus segera menghabiskan sarapannya kemudian pergi ke sekolah. Daffa terlihat memegangi dadanya yang semakin sakit dan kepalanya yang berputar-putar hebat. Semakin lama semakin sakit. Daffa tidak dapat melihat sekelilingnya dengan jelas, pandangannya perlahan kabur dan tiba-tiba... Bruk. ...Daffa ambruk ke lantai. Dia merasakan bahunya sangat sakit membentur lantai dengan keras. Samar-samar Daffa seperti mendengar teriakan seorang wanita yang memanggil namanya. Rasanya begitu jauh. Pun tubuhnya semakin terasa kebas. Tanpa bisa mencerna apapun; tubuh Daffa letih, kemudian pandangannya menggelap. . Perlahan-lahan Daffa mendapatkan kesadarannya. Daffa mendengar bunyi-bunyi mesin yang sudah lama tidak pernah ia

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD